Konvoi yang membawa ratusan tahanan Palestina untuk ditukar dengan tentara Israel Gilad Shalit meninggalkan penjara di wilayah selatan Israel, Selasa (18/10/2011)
SHIJAEYA - Raeda Omjamal masih sangat muda, baru 23 tahun, ketika dia menyaksikan aparat keamanan Israel meringkus Rawhi Mushtaha suaminya. Israel kemudian menjatuhkan hukuman 24 tahun pada Mushtaha karena perannya membantu operasi militer Hamas.
Hari ini, Selasa (18/10/2011), 24 tahun kemudian, Mushtaha menjadi salah satu dari 1.027 tahanan Palestina yang dibebaskan Israel sebagai bagian dari kesepakatan pertukaran tahanan dengan Gilad Shalit, tentara Israel yang ditawan Hamas.
Hanya dua bulan Omjamal mengenal suaminya sebelum mereka menikah. Mereka baru enam bulan menikah ketika Mushtaha ditangkap.
Kini, di usianya yang ke-47 tahun, Omjamal bersiap menyambut kedatangan suami yang hanya ditemuinya sekali selama di tahanan. Meskipun mereka sesekali berkirim surat dan pesan melalui pengacara, kunjungan langsung biasanya dilarang.Secara fisik suaminya pasti berubah. Lelaki muda yang dinikahinya pada 1988 itu kini sudah beruban dan keriput. Ketika ditanya bagaimana rasanya akan tinggal serumah lagi dengan suaminya, Omjamal terlihat tersipu lalu tertawa.
[Sumber: Los Angeles Times]
Ikuti @Smart_Newz