Untuk mendorong lebih jauh keluar ke dalam tata surya, seperti bulan, asteroid hingga akhirnya ke Mars, National Aeronautics and Space Administration (NASA) mengumumkan rencananya pada hari Rabu mengenai sebuah roket raksasa.
Roket raksasa itu akan menjadi tulang punggung program penerbangan angkasa manusia untuk beberapa dekade ke depan. Roket yang telah selesai itu akan menjadi roket yang kuat untuk bangkit dari ikatan gravitasi bumi. Demikian seperti dilansir New York Times, Senin (24/10/2011).
"Kami berinvestasi dalam teknologi untuk tinggal dan bekerja di ruang angkasa, dan set panggung untuk mengunjungi asteroid dan Mars," kata administrasi NASA, Maj. Gen. Charles F Bolden Jr, saat konfrensi pers di Washington.
Dua tahun lalu, NASA berharap akan membangun sebuah roket yang lebih besar yang akan membawa astronot kembali ke bulan dan mendirikan pos di sana. Dengan uang yang lebih terbatas, laju kemajuan akan jauh lebih lambat dibandingkan masa kejayaan Apollo NASA pada 1960-an.
William H. Gertenmaier, Associate Administrator for Human Exploration, untuk NASA, berharap mereka dapat USD3 Miliar setahun untuk usaha tersebut, atau total sekitar USD18 miliar selama enam tahun.
Dana tersebut akan cukup untuk menyelesaikan sebuah roket yang mampu mengangkat 70 ton metrik ke orbit. Desain tersebut nantinya akan berevolusi untuk versi yang lebih besar sehingga dapat mengangkat sampai dengan 130 ton metrik.
Ikuti @Smart_Newz