Seorang wanita memerkosa wanita lain dengan tangan dalam sebuah kamar toilet di hotel Brisbane, Australia, ujar seorang hakim.
Seorang wanita berumur 25 tahun, Anne-Marie O`Loughlin, mengaku tidak bersalah atas dua tuduhan perkosaan, perampasan kebebasan dan kekerasan seksual kepada Pengadilan Distrik Brisbane pada Senin.
Seorang jaksa penuntut, Chris Minnery, mengatakan kepada persidangan dalam pernyataan pembukanya, sang korban yang tidak ingin namanya disebutkan sedang berada di Hotel Caxton Street dengan rekan dan sejumlah kawannya sewaktu korban pergi sendiri ke kamar mandi dan diperkosa oleh O`Loughlin pada 29 November 2008.
Namun ketika dia mencoba pergi, sang tertuduh menarik rambutnya dan membanting kepalanya ke dinding lalu menariknya ke kamar toilet, ujar Minnery menambahkan, O`Loughlin kemudian diduga memerkosa korbannya dengan tangan.
"Sang korban mendengar orang lain di kamar toilet sebelahnya dan mencoba mengatakan sesuatu serta memukul dinding kamar itu," kata Minnery.
"Dia dipaksa oleh O`Loughlin untuk diam dan tetap tenang sementara orang di kamar toilet sebelahnya datang dan mengetuk pintu kamar toilet dengan mengatakan; "Saya akan memanggil petugas keamanan".
Minnery mengatakan O`Loughlin pergi sebelum pihak keamanan datang, namun dia lupa untuk membawa tas yang berisi identitasnya yang diambil oleh sang korban.
O`Loughlin ditangkap diluar hotel dan mengatakan kepada polisi dia hanya mencium wanita itu di kamar toilet.
Minnery menjelaskan bahwa polisi telah mengambil contoh kulit yang ditemukan dibawah kuku jari O'Loughlin dan menyatakan kecocokan dengan DNA sang korban. Hingga berita ini disiarkan, persidangan tersebut masih terus berlanjut
Ikuti @Smart_Newz