Drama 8 gol menutup Derby London yang luar biasa, Arsenal yang tak diunggulkan malah yang tertawa di Stamford Bridge. Chelseatumbang 3-5, Sabtu (29/10).
Tuan rumah menurunkan Fernando Torres sebagai ujung tombak, ia diapit duet Daniel Sturridge dan Juan Mata. Sedangkan kubu tamu Robin van Persie berpasangan dengan Theo Walcott.
The Gunners sempat mengawali inisiatif serangan, Van Persie coba membawa bola ke depan, namun tak seorang pun personil Arsenal yang siap menyambutnya, Ashley Cole dengan mudah membuang bola.
Chelsea segera bereaksi lewat aksi-aksi fast breakyang mereka susun, kerja sama Ramires dan Torres terus menebar ancaman di lini belakang Si London Merah.
Arsenal terus lanjut menekan salah satunya lewat aksi Gervinho menerima umpan Walcott, namun sangat disayangkan ia menyia-nyiakan peluang emasnya itu, tak berselang lama Arsenal dikejutkan gol perdana laga ini.
Sebuah crossing Juan Mata dari kanan diteruskan Frank Lampard dengan penempatan cantik sundulan kepalanya. The Bridge bergemuruh menyambut gol perdana di Derby London malam ini.
The Gunners tak patah arang dengan kondisi ketertinggalan tersebut, mereka dengan sabar menyusun serangan dan menemui hasil di menit 36. Gervinho menerima umpan terobosan Walcott, dengan segera ia mengirimkan umpan ke Robin van Persie yang berada di samping kirinya cocoran RVP yang lolos dari jebakan off side membuat skor setara.
Chelsea sempat membalas dengan cepat lewat gol Sturridge memanfaatkan serangan dari sisi kiri, namun wasit memutuskan ia telah berada di posisi off side hingga skor pun tak berganti.
Menjelang babak pertama berakhir Chelsea kembali unggul di depan, sebuah skema sepak pojok diteruskan John Terry dengan sontekannya, Mertesacker yang coba melawannya tak sanggup berbuat banyak 2-1 menutup babak pertama.
Begitu peluit kick off babak kedua dibunyikan Arsenal langsung merangsek RVP langsung melakukan shoot on goal, beruntung Cech masih sanggup mementahkannya dengan sigap.
Menit 48 petaka menghampiri Chelsea, sebuah kejutan disuguhkan Andre Santos dari sisi kanan, dirinya menusuk bebas tak terkawal menerima umpan Alex Song dari tengah, bola ia hajar dengan keras hingga menaklukkan Cech dari jarak dekat, 2-2.
Chelsea langsung ingin unggul lagi, dari kick off tersebut Ashley Cole sempat melakukan penetrasi dari sisi kiri, namun kiper Arsenal Szczesny keluar dari sarangnya dan menghalau Cole, pelanggaran dan kartu kuning untuk sang kiper.
Eksekusi free kick diambil oleh Lampard namun tendangan melengkungnya yang terarah masih sanggup dimentahkan oleh Szczesny dengan gerakan yang dramatis.
Momentum di Derby London ini berbalik ketika Theo Walcott membuat The Gunners balik memimpin dengan gol yang ia cetak di menit 55, tusukan dari sisi kanan membuat pendukung tuan rumah terdiam.
Chelsea yang tertinggal terus mencoba membangun serangan, namun justru Arsenal yang lebih berbahaya. Upaya Chelsea menyamakan kedudukan baru tercapai di menit 80, sebuah tendangan melengkung yang dilepaskan Juan Mata menukik cantik masuk ke gawang Arsenal, 3-3.
Dramatis dan menegangkan adalah beberapa kata yang menggambarkan laga ini, menit 84 Arsenal kembali memimpin lewat aksi Robin van Persie yang sedang on fire.
Dalam sebuah momen Malouda memberikan back pass kepada Terry, namun sang skipper malah terpeleset, bola disambar oleh RVP dan digiring ke depan, dalam posisi satu lawan satu dengan Cech ia meniup sang kiper dan menggulirkan bola untuk mengubah kedudukan ke 3-4.
Chelsea yang terus menekan malah semakin tersakiti jelang laga berakhir, sebuah serangan balik membuat kondisi 4 pemain Arsenal lawan 3 pemain Chelsea di zona belakang The Blues, hal itu kemudian di akhiri dengan finishing menawan RVP.
Sebuah sepakan keras kaki kiri Robin van Persie meneruskan sodoran Arteta menjadi penutup drama 8 gol di Stamford Bridge, hat-trick tersebut menjadikan skor akhir menjadi 3-5 untuk The Gunners, dramatis.
Ikuti @Smart_Newz