Manchester City melesat lagi,Wolverhampton dijadikan mangsa empuk ketika dihajar 3-1 dalam lawatan mereka ke Etihad Stadium, Sabtu (29/10).
The Citizen secara tak terduga lebih memilih mengistirahatkan Mario Balotelli si pahlawan derby di bench, duet Ediz Dzeko dan Sergio Aguero dipilih Mancio untuk ujung tombak.
Jalannya laga babak pertama terbilang kalem, intensitas serangan kedua kubu tidak seperti laga kedua sebelumnya yang terjadi di babak 16 besar Piala Liga tengah pekan silam, bahkan terbilang sepi peluang.
Hanya ada dua peluang matang sepanjang 45 menit babak pertama, pertama tendangan luar kotak penalti Sergio Aguero yang mengarah ke tengah gawang Wolverhampton, yang mana masih bisa ditangkap kiper, Wayne Hennessey.
Wayne Hennessey benar-benar tampil prima pada interval pertama, upaya Edin Dzeko yang menempatkan bola ke pojok gawang masih bisa dimentahkan sang kiper dengan impresif.
Wolves memberikan perlawanan namun tak banyak berarti, ancaman-ancaman mereka lebih sering melebar dan tidak tepat sasaran. Saat turun minum skor masih tetap 0-0.
Babak kedua The Citizen lebih aktif, hasil kerja keras sang tuan rumah berbuah di menit 53. Hennessey melakukan kesalahan ketika tak kunjung membuang bola, sepakannya diblok Aguero dari jarak dekat dan membuat bola bergulir liar.
Bola yang tak bertuan segera disambar Edin Dzeko yang sudah berdiri bebas di depan gawang, 1-0 Etihad Stadium bergemuruh. Penonton kembali bersemangat dengan momen ini.
Gol susulan tercipta di menit 67, David Silva melepaskan tembakan kaki kiri begitu menemui ruang tembak, bola rebound yang ditepis sang kiper langsung disambar Aleksandar Kolarov yang datang dari belakang, 2-0 tuan rumah memimpin.
Hal buruk menimpa tuan rumah menit 74, Vincent Kompany dikartu merah, karena sebagai orang terakhir ia dengan menjatuhkan Doyle yang hendak menghajar bola rebound di saat Joe Hart sedang tak berkutik.
Wasit mengusirnya dan menunjuk titik putih, satu menit kemudian tugas eksekutor yang diberikan pada Stephen Hunt ia jalankan dengan mulus, skor terkoreksi di angka 2-1.
Namun skor tersebut kembali berubah di masa injury time, skema serangan balik diselesaikan dengan cantik oleh Adam Johnson, dirinya melepaskanplacing shot lengkung yang tak sanggup digapai Hennessey 3-1 dan menjadi gol terakhir di laga ini.
Raihan tiga angka ini membuat City melesat lagi di puncak EPL, Manchester Biru menjadi pemimpin sementara dengan koleksi 28 poin unggul 5 dari si tetangga, Manchester Merah.
Ikuti @Smart_Newz