INILAH YANG TERJADI PADA TUBUH SAAT BERPUASA



“Hai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa
sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa”
(QS. Al-Baqarah:183)

Tanpa terasa bulan Ramadhan akan segera tiba. Ramadhan merupakan bulan dimana setiap muslim belajar untuk mengendalikan diri, makna yang lebih luas dari sekedar menahan lapar dan haus. Bulan Ramadhan yang penuh berkah menyimpan banyak manfaat bagi kaum muslimin yang menjalankan puasa Ramadhan. Salah satu manfaat yang dapat diraih ialah sehatnya badan dengan berpuasa. Banyak orang telah merasakan badan mereka terasa lebih sehat dan bugar, bahkan bagi mereka yang sedang mengalami masalah kesehatan merasakan kesehatan mereka membaik dan dapat terkontrol.

Hal itu terjadi karena saat berpuasa keadaan saluran pencernaan mengalami kondisi istirahat penuh selama kurang lebih 14 jam, otomatis mengurangi oksidasi didalam tubuh, sehingga mengurangi jumlah radikal bebas. Namun saat tubuh tertidur pun radikal bebas dihasilkan dari metabolisme normal yang mana radikal bebas meracuni enam puluh triliyun sel tubuh, maka konsumsi Vitamin-C (antioksidan non enzimatik) harus plus antioksidan enzimatik supaya menetralisir radikal bebas sampai tuntas. Dampak positif yang dihasilkan bagi organ-organ tubuh diantaranya yaitu berupa pengurangan beban kerja bagi organ jantung, hati, ginjal, serta organ vital lainnya.

Masih dalam konteks kesehatan jasmaniah, patut pula direnungkan sekiranya tidak berpuasa satu bulan dalam setahun, dengan kondisi tubuh yang sehat tentu saja kegiatan makan dan minum tidak akan pernah terkendalikan, sehingga jumlah makanan yang dimakan cenderung berlebihan. Keadaan seperti ini akan menimbulkan ekses berupa penumpukan zat-zat makanan tertentu dalam tubuh, seperti meningkatnya kadar gula (penyakit diabetes), meningkatnya kadar lemak dalam darah (cholesterol) hingga menyebabkan penyempitan pembuluh darah pada jantung, susunan syaraf pusat serta ginjal yang bisa berakibat fatal. Beruntunglah seorang muslim dengan datangnya bulan Ramadhan dengan ibadah puasanya berarti pula menghilangkan akibat ekses makanan yang berlebihan selama sebelas bulan yang lalu, yang hasilnya dapat mencegah kemungkinan penyakit yang fatal.

[Sumber: Kaskus]